Konsentrasi Tinggi di Penghujung Kompetisi

·                   Empat Pilar Cedera Jelang ke Palangkaraya

·                    

SLEMAN- Pelatih PSS Sleman Widyantoro tak punya banyak waktu untuk berbenah. Usai menang tipis 1-0 atas PPSM Kartika Nusantara Minggu(27/5), dia harus menyiapkan pasukannya untuk melawat ke Stadion Toeah Pahoe, Palangkaraya, Kalimantan Tengah kandang Persepar Palangkaraya Sabtu (2/6).

Jelang laga terakhir kompetisi Divisi Utama LPIS ini, Wiwid-sapaan akrab Widyantoro kembali dipusingkan dengan persiapan tim. Empat pemainnya dalam kondisi tidak prima. Empat pemain itu adalah Zaenal Fanani, Farikhin, Carles Orock, dan Andrid Wibawa.

Padahal laga terakhir ini akan menjadi penentu nasib tim berjuluk Super Elang Jawa itu. Laga ini akan menentukan apakah PSS berhak masuk ke empat besar di akhir klasemen atau tidak.’’Semoga dalam waktu tersisa ini kondisi mereka segera pulih,’’ kata Widyantoro kemarin (28/5).

Mantan pelatih PPSM Magelang ini sadar timnya dalam tekanan berat jelang laga krusial ini. Tuntutan menang menjadi tugas yang harus dijalankan. Di sisi lain, tuan rumah baru saja terluka usai ditundukkan Persik Kediri Sabtu (26/5). Dengan misi tetap bertahan di puncak klasemen, tim asuhan Agu Setiyono ini dipastikan tak mau kalah di kandang.Laskar Kalteng Mania akan berusaha keras untuk mengamankan tiga poin.

Optimisme kualitas pemain muda yang dimiliki Super Elja juga berhembus dari Manajer Tim Bidang Teknik, Bambang Nurdjoko. Dia juga menyatakan bahwa PSS memiliki banyak pemain muda yang potensial. Kualitas-kualitasnya pun tidak jauh dibanding dengan pemain inti.

"Banyak pemain pelapis tidak jauh berbeda dengan pemain inti, sehingga jika ada pemain inti yang absen, seharusnya mereka pun siap menggantikan hanya saja mungkin kesempatan yang kurang,” ujar Bambang.

Bambang menyoroti rotasi pemain yang dinilainya masih belum maksimal dilakukan. Sehingga, pemain pelapis tersebut kurang memiliki jam terbang untuk menunjang kualitas yang dimiliki. Berdasarkan statistik tercatat, selama putaran kedua PSS Sleman belum melakukan rotasi pemain.

Kesempatan itu pun diharapkan dapat lebih diberikan kepada pemain, jika PSS nantinya lolos ke delapan besar ataupun dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya. ’’Meskipun tetap mempertimbangkan target manajemen,’’ tambahnya.(hrp/din)